Sudahkah Berterima Kasih Pada Dirimu?


Sudahkah Berterima Kasih Pada Dirimu?


Akhir-akhir ini menemukan cara agar timbul sebuah semangat untuk diri sendiri. Kadang kita terlalu fokus dengan target dan harapan jangka panjang, sampai lupa bahwa ada diri sendiri yang perlu dibahagiakan. Sejak memasuki semester akhir ini, sering mengalami banyak hal dan pengalaman. Entahlah, mungkin karena semakin dewasa atau karena keadaan banyak berubah, diri kita dituntut untuk memasuki dunia kehidupan yang penuh tanggung jawab, tekanan, serta harapan-harapan yang harus segera terwujud.
Sampai rasa down itu sering muncul. Tidak tentu arah dan harus apa yang dilakukan serasa membingungkan. Terkadang merasa bahwa diri sangat tertinggal dari kebanyakan orang. Rasa-rasa khawatir serta bingung itu sering menghampiri, tapi terkadang sulit diungkapkan. Memang benar, rasa takut dan khawatir bisa menyebabkan apapun menjadi terlihat seperti lambat dan berhenti, bahkan tak berarah.
Pernahkah kalian merasa kehilangan semangat dan bingung mengambil jalan yang mana? aku pernah hilang semangat bahkan nyaris tidak mengerti apa yang harus dan perlu dilakukan. Aku pernah membaca sebuah kutipan bahwa “KITA MASIH PUNYA KEHIDUPAN KALAU KITA MASIH PUNYA SEMANGAT DAN HARAPAN”. Itu memang benar, tapi manusia ada kalanya juga mengalami patah semangat.
Memasuki tahap patah semangat adalah hal yang paling menyebalkan, kamu tidak tahu apa yang harus dilakukan, dan rasanya sulit sekali untuk bangkit. Mungkin beberapa orang selalu bersemangat menjalani hidupnya tapi kadang ada kalanya merasa bosan dan jenuh. Ketika perasaan itu datang, maka bunuh dan lakukan hal yang paling menyenangkan untuk diri sendiri.
Ada satu resep yang mungkin terkadang lupa kita lakukan pada diri sendiri yaitu “MENGUCAPKAN TERIMA KASIH”, kita sering ingin diucapkan terima kasih bukan dari orang lain jika kita telah melakukan sesuatu? Bagaimana rasanya? Merasa dihargai? Kalian bisa jawab oleh diri sendiri.
Apakah kalian pernah mengucapkan terima kasih pada diri sendiri?, jika sudah pasti kalian mengerti rasanya, jika belum lakukanlah!. Pada pembahasan opini kali ini aku akan memberikan sebuah tips menyemangati diri sendiri dan melakukan isi ulang semangat. Silakan persiapkan beberapa hal:
1.       Sediakan alat tulis.
2.       Buku kecil atau kertas tidak terpakai.
3.       Tuliskan kata terima kasih pada diri sediri, tulis juga apa yang sudah kalian bisa lakukan hari ini, contoh: “terima kasih untukmu yang sudah bisa bertahan dalam keadaan apapun, selalu tersenyum dan bahagia”.
4.       Lakukan itu rutin ketika diri mulai down dan kurang semangat.
5.       Tempel di dinding atau kamar, biar terbaca dan memacu semangat.
Secara psikologis kita mencoba menemukan cara untuk mengistimewakan diri kita sendiri bukan? Dengan mengucapkan terima kasih kita menghargai diri kita sendiri. Setidaknya sebelum kita menuntut untuk dihargai diri kita oleh orang lain kita melakukan itu untuk diri kita sendiri. “Dari aku untuk aku”  seperti itulah. Aku sudah mencoba dan melakukannya dan ketika sewaktu-waktu dibaca ulang itu sangat menyenangkan, kalian bisa tahu ternyata kalian hebat dan bisa melewati semuanya dengan baik-baik saja.
Selamat mencoba! Bahagiakan dirimu. Terima kasih sudah membaca.

Komentar

Postingan populer dari blog ini